Hewan darat terbesar ketiga setelah gajah dan Badak Putih, hippopotamuses adalah makhluk yang menarik. Kuda nil kata berasal dari kata Yunani, "kuda nil," kuda makna, dan "potamus," berarti sungai. Keluarga terdekat mereka, namun, termasuk ikan paus dan lumba-lumba. Seperti keluarga mereka, hippopotamuses perlu air habitat untuk bertahan hidup.
Kuda nil kerdil kuda nil vs Nil
Ada dua jenis hippopotamuses: pygmy dan Nil. Kedua spesies adalah perenang yang kuat dan terutama pakan pada vegetasi. Hippopotamuses Nil, namun, lebih besar dan jauh lebih umum daripada kerdil hippopotamuses. Kerdil hippopotamuses yang biasanya ditemukan di Liberia, dan lebih suka rawa air. Hippopotamuses Nil, di sisi lain, hidup hanya di sub-Sahara Afrika, dan hidup di sungai dan danau yang lebih jelas.
Air
Kuda nil menghabiskan sebagian besar waktu mereka dalam air, sehingga mereka biasanya tinggal dekat dengan lambat bergerak Afrika danau atau sungai. Mereka lebih suka bahwa badan air memiliki bagian dangkal yang mereka dapat berjalan dalam dan lebih dalam bagian yang mana mereka dapat benar-benar tenggelam. Kuda nil telah disesuaikan untuk hidup di dalam air; mata, telinga dan hidung mereka berada di atas kepala, memungkinkan mereka untuk menjadi hampir benar-benar tenggelam dan masih mempunyai pancaindera yang utuh. Mata mereka memiliki membran jelas atas mereka, yang membantu hippo menjaga mata terbuka sementara tenggelam. Mereka juga memiliki kulit yang unik yang harus disimpan basah untuk sebagian besar hari; Jika mengering hippo akan menjadi dehidrasi. Alih-alih berkeringat, kuda nil mengeluarkan lendir merah tebal, yang melindungi kulit dari matahari dan tetap lembab. Meskipun kuda nil sedang diadaptasi untuk air, tubuh padat mereka mencegah mereka dari menjadi dapat berenang atau mengapung. Sebaliknya, mereka bergerak dengan berjalan kaki pada atau mendorong dari bagian bawah badan air. Mereka dapat, namun, tinggal terendam selama lima menit.
Merumput
Kuda nil menghabiskan sebagian besar hari-hari mereka di dalam air, tetapi mereka menghabiskan sebagian besar malam mereka di tanah untuk mencari makanan. Diet mereka hampir seluruhnya terdiri dari rumput dan lalu sedges. Sebagai akibatnya, mereka mencari habitat yang tidak hanya memiliki tubuh yang bergerak lambat air, tetapi juga salah satu yang memiliki patch pendek rumput dan lembut pantai rak yang mana mereka dapat beristirahat dekat dengan air. Mereka cenderung memilih daerah yang akan memenuhi kebutuhan mereka makan; murni padang rumput dan hutan lebih disukai atas padat semak-semak atau hutan. Mereka merumput telah menciptakan fenomena yang disebut hippo rumput, mana pendek, hijau rumput terus tumbuh.
Hilangnya habitat
Jumlah kuda nil di alam liar telah menurun sebesar 20 persen dalam 10 tahun terakhir. Beberapa kerugian ini adalah karena pemburu, yang membunuh kuda nil untuk daging dan Gading gigi mereka. Namun, penurunan angka adalah juga karena hilangnya habitat: semakin banyak orang yang pindah ke hippo habitat, dan membunuh mereka karena hewan makan tanaman mereka.
